Baling-Baling Mulai Berputar
kembali ke daftar isiPada pertengahan Januari, di pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) Novolakskaya (yang sedang dibangun oleh divisi tenaga angin Rosatom), para pekerja berhasil memasang turbin angin pertama. Tingginya mencapai 150 meter, dengan panjang baling-baling 50 meter. Pembangkit ini merupakan bagian dari upaya Rosatom untuk terus meningkatkan kapasitas pembangkit listrik tenaga bayu di Rusia. Selain itu, Rosatom juga berencana membangun PLTB di luar negeri. Untuk konstruksinya, Rosatom akan menggunakan komponen buatan sendiri, yaitu generator dan baling-baling turbin.
Diperkirakan bahwa PLTB Novolakskaya akan terdiri dari 120 turbin angin dengan kapasitas total 300 MW. Pembangunan akan dilakukan dalam dua tahap. Tahun ini akan dipasang 61 turbin angin, dan pada 2026 sebanyak 59 turbin angin. Produksi listrik tahunan yang direncanakan mencapai 879 juta kWh. “Saya yakin bahwa PLTB Novolakskaya akan memberikan kontribusi signifikan terhadap efisiensi kerja sektor bahan bakar dan energi daerah, menjamin stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Dagestan,” ujar Direktur Jenderal “Rosatom Renewable Energy” (divisi tenaga angin Rosatom), Grigory Nazarov.

Dengan mempertimbangkan kapasitas yang sudah beroperasi, hingga tahun 2027 divisi tenaga angin korporasi Rosatom akan membangun fasilitas dengan kapasitas sekitar 1,7 GW.
1,7 GW
kapasitas PLTB Rosatom akan beroperasi pada tahun 2027.
Rosatom juga mengembangkan proyek-proyek tenaga angin di luar negeri. Program ini bertujuan untuk membentuk portofolio proyek energi terbarukan hingga 5 GW pada tahun 2030. Arah utama kerja sama adalah negara dari Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS), Turki dan lainnya.
Berdasarkan perjanjian dengan Kirgizstan yang ditandatangani Rosatom pada “ATOMEXPO” Maret 2024, direncanakan pembangunan fasilitas energi terbarukan berupa pembangkit listrik tenaga bayu dengan kapasitas hingga 1 GW. Ladang angin di Provinsi Issyk Kul dengan kapasitas 100 MW menjadi proyek luar negeri pertama Rosatom di bidang tenaga angin. Pada September 2024 dilakukan peletakan batu pertama pembangunan ladang angin, dan pada Desember “Rosatom Renewable Energy” bersama pemerintah Republik Kirgizstan menandatangani perjanjian investasi untuk pelaksanaan proyek ini. Mulainya pekerjaan desain-survei dan pengadaan peralatan direncanakan pada paruh kedua tahun ini.
Pada tahap kedua direncanakan peninjauan lokasi tambahan untuk pembangunan fasilitas pembangkitan energi terbarukan dengan kapasitas total hingga 900 MW.
Bertumpu pada Kemampuan Sendiri
Fakta penting: Rosatom membangun ladang-ladang angin dengan menggunakan komponen yang diproduksi di pabrik “Rosatom Renewable Energy” di Volgodonsk. Hingga baru-baru ini, komponen tersebut hanya mencakup nasel, hub rotor, generator, dan platform dasar menara. Sejak Desember tahun lalu, komponen kunci lainnya telah ditambahkan, yaitu baling-baling. Sebelumnya, baling-baling diimpor dari luar negeri, namun kini diproduksi di fasilitas Ulyanovsk yang merupakan bagian dari divisi komposit Rosatom. Baling-baling ini akan digunakan untuk turbin angin di PLTB Novolakskaya dan juga tersedia bagi pelanggan internasional.
“Kami sudah memiliki sejumlah kontrak di luar negeri, terutama di Kirgizstan, di mana mitra kami dalam Uni Ekonomi Eurasia menantikan ekspor kedaulatan teknologi kami di bidang energi angin. Kami dengan senang hati akan mengirimkan baling-baling untuk PLTB tersebut. Sejumlah negara lain juga sedang menjajaki pembangunan tidak hanya PLTN, tetapi juga klaster energi hijau yang mencakup pembangkit listrik tenaga bayu dan surya,” ujar Direktur Jenderal Rosatom, Alexey Likhachev, saat pembukaan pabrik tersebut.
Baling-baling diproduksi melalui proses berikut. Pertama-tama, kain serat kaca dipotong menggunakan sistem pemotongan khusus, dan bahan yang sudah dipotong digulung menjadi rol. Secara paralel, bagian pelat penguat struktur utama bilah diproduksi. Pelat ini adalah lapisan kain karbon bertumpuk yang membentang sepanjang setengah bagian baling-baling.
Setelah itu, bagian setengah baling-baling dibentuk: ke dalam cetakan yang telah disiapkan, diletakkan serat kaca, pelat penguat, elemen pengikat baling-baling ke hub generator, lalu jaring-jaring, tabung, dan sebagainya. Semua komponen ditutup dengan film plastik dan divakumkan, resin disuntikkan, lalu dilakukan proses pengerasan. Setelah bagian setengahnya mengeras, dipasangkan pelat balok dan sistem proteksi petir, lalu kedua sisi disesuaikan dan direkatkan. Kualitas sambungan diperiksa dengan detektor cacat dan kamera termografi. Pada baling-baling yang sudah lengkap, lubang pemasangan difrais, lapisan perekat dilaminasi, parameter geometri diperiksa, kemudian diisi dempul, dicat, ditimbang, diseimbangkan, dan akhirnya dikirim ke gudang produk jadi.

Desain baling ini dikembangkan khusus atas permintaan divisi pada tahun 2016. Panjangnya mencapai 51 meter, beratnya 8,5 ton. Sekitar 90% terdiri dari material komposit serat kaca dan 10% dari komposit serat karbon. Baling ini dirancang untuk turbin berkapasitas 2,5 MW yang digunakan oleh “Rosatom Renewable Energy”. Dalam produksinya digunakan kain berbahan dasar serat kaca dan karbon yang diproduksi oleh divisi komposit Rosatom. Kapasitas produksi pabrik ini mencapai 450 unit baling-baling per tahun. Baling-baling telah melewati uji sertifikasi sesuai dengan standar internasional.

