“Vaigach”: Untuk Laut dan Sungai
Berlangganan buletin
Berlangganan
#291Juli 2025

“Vaigach”: Untuk Laut dan Sungai

kembali ke daftar isi

Pada Juli tahun ini, kapal pemecah es bertenaga nuklir Vaigach merayakan hari jadinya dalam menjalankan tugas di Arktik. Selama 35 tahun pelayanannya, kapal ini tidak hanya membuka jalur pelayaran di laut-laut Arktik, tetapi juga menyelamatkan kapal lain dari jebakan es. Berikut sejumlah fakta menarik mengenai desain dan riwayat kapal pemecah es ini.

Nama Vaigach diambil dari kapal hidrografi yang pernah beroperasi di Arktik pada awal abad ke-20, yang pada gilirannya dinamai dari sebuah pulau di perbatasan Laut Barents dan Laut Kara.

Vaigach dibangun sebagai jawaban atas kebutuhan akan kapal pemecah es yang mampu beroperasi secara andal baik di perairan Lautan Arktik maupun di muara sungai-sungai besar Siberia. Terutama di wilayah hilir Sungai Yenisey, di mana pada 1970-an dibangun Pabrik Metalurgi Nadezhdinsky dan sejumlah fasilitas industri di kawasan kota Norilsk. Ketebalan es di wilayah Dudinka, simpul transportasi utama, mencapai 1,4 meter, sehingga kapal-kapal tidak dapat bergerak di musim dingin tanpa bantuan pemecah es. Kapal diesel bekerja di ambang batas kemampuannya, sementara kapal bertenaga nuklir yang ada saat itu memiliki sarat air yang terlalu besar untuk bekerja di muara sungai.

Insinyur Soviet kemudian merancang Proyek 10580, yang menghasilkan dua kapal pemecah es — Taymyr dan Vaigach. Keduanya memiliki bentuk khas kapal pemecah es: cantek sangat melengkung dan lambung miring untuk mengurangi tekanan dari medan es yang menyusut dan meningkatkan kemampuan manuver. Namun, tidak seperti pemecah es lainnya, bagian dasar lambungnya datar, bukan bulat telur. Semua sistem penting dibuat ganda demi keandalan operasional. Kapal ini juga dilengkapi sistem pemberian udara: udara bertekanan dilepaskan dari nosel di bawah garis air, melumasi lambung kapal dan mengurangi gesekan dengan es, sehingga meningkatkan kinerja di kondisi es berat. Setiap kapal dilengkapi satu reaktor nuklir KLT-40M. Vaigach sedikit berbeda dari Taymyr: di bagian bawah lambungnya terdapat dua pasang bilah berbentuk baji yang membantu membuang pecahan es. Berkat sistem ini, baling-baling menerima lebih sedikit serpihan es dan kanal yang dibuka lebih bersih dibandingkan Taymyr.

Untuk konstruksi kedua kapal digunakan baja khusus berkekuatan tinggi yang memiliki ketangguhan impak pada suhu rendah. Semua peralatan utama (reaktor nuklir, turbin utama dan bantu, generator diesel darurat, ketel bantu, dan lainnya) dirancang dan diproduksi di Uni Soviet.

Taymyr mulai dibangun pada Januari 1985, diikuti oleh Vaigach pada 1987. Bendera resmi dikibarkan di atas Vaigach pada 6 Maret 1989. Kapal ini diserahkan untuk dioperasikan pada 25 Juli 1990 dan masuk ke armada Perusahaan Pelayaran Laut Murmansk. Sejak itu, Vaigach beroperasi di Teluk Yenisey, menyusuri Sungai Yenisey, Teluk Ob, serta sepanjang Rute Laut Utara ke arah barat dan timur, juga di Laut Putih, Teluk Finlandia, dan lainnya.

Vaigach telah beberapa kali terlibat dalam misi penyelamatan, mengirimkan peralatan penting dan personel, serta menjalankan berbagai tugas strategis lainnya.

Salah satu operasi paling terkenal terjadi pada musim semi 2011 di Teluk Finlandia, ketika hampir 150 kapal terjebak dalam es akibat kondisi cuaca ekstrem yang tidak biasa: es musim dingin tidak mencair. Kapal-kapal mencoba melewati dengan menghancurkan es, namun justru terjebak di dalamnya. Kemacetan mulai terjadi sejak Pulau Gogland. Kapal pemecah es diesel tidak mampu mengatasi kondisi ini, dan Vaigach dipanggil untuk membantu. Operasi dilakukan dalam jarak sangat dekat dari kapal-kapal yang terjebak, dengan pembentukan konvoi kompleks yang mengikuti pola tertentu. Vaigach bekerja tanpa henti selama satu setengah bulan.

Prestasi lainnya diraih pada akhir 2021. Kala itu, 24 kapal terjebak dalam es akibat kombinasi berbagai faktor. Selain kapal Yamal dan Taymyr, Vaigach memainkan peran terbesar: ia memimpin konvoi delapan kapal melewati sektor timur Rute Laut Utara, termasuk di titik-titik tersulit — padahal biasanya kapal pemecah es hanya mengawal satu atau dua kapal sekaligus.

Pada Mei 2024, Vaigach melaksanakan operasi pencegahan banjir di Sungai Yenisey: menghancurkan kanal es lama, membuat potongan-potongan anti-sumbatan, dan membuka jalur es tambahan di beberapa titik sungai demi mencegah sumbatan es dan kerusakan infrastruktur Pelabuhan Dudinka. Pada 2 Juli di tahun yang sama, Vaigach membuka musim pelayaran musim panas-gugur dengan mengawal tiga kapal pengangkut produk minyak dan kargo lain sebagai bagian dari pengiriman waktu musim dingin ke wilayah utara. Saat ini, Vaigach terus bertugas di wilayah Jalur Laut Utara, menjamin keselamatan navigasi kapal.